Adinegoro 2008 Buat Muhammad Nur


dscf13511

Ada rasa haru saat membaca Batam Pos pagi ini jumat (6/2) , judul halaman pertama Muhammad Nur Ukir Sejarah dan Kantongi Hadiah Rp. 50 Juta sub judul itu tentang hadiah, Wartawan Batam Pos Raih Adinegoro 2008 itu lah judul nya. Itulah yang pantas buat dia mendapatkan penghargaan dari hasil karya nya.

Ke Pulau Air Raja dari Telaga Punggur Batam naik speed boat tak sampai 15 menit, pulau itu langsung berhadapan dengan Laut Cina Selatan,  itulah agaknya mengapa judul dari tulisan M Nur 16 Tahun Menyerah, Dikalahkan Ombak dan Hama Babi. Dimusim utara seperti sekarang ini angin bertiup cukup kencang gulungan ombak menghempaskan perahu nelayan yang berani coba – coba hendak mencari ikan.

Dari Pulau itu terlihat Pulau Bintan beberapa hari yang lalu 3 orang petinggi Bank Tabungan Negara (BTN) dihempaskan gelombang terseret ke tengah laut dan tewas seketika, padahal mereka sedang istirahat di pinggir pantai begitulah ganas nya laut seputaran Pulau Air Raja ini.

Dulu masih banyak orang dari Batam yang membawa anjing berburu Babi ke Pulau Air Raja  (Pulau Air Raja) “jadi tak lah babi hutan itu merajalela” ujar lurah Toha, lurah transmigrasi pertama di Pulau itu.

Kamis tiga pekan yang lalu di umumkan bahwa SMA Pulau Air Raja tak dapat ikut bertanding dalam acara Cerdas Cermat tingkat SMA yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kota Batam di Gedung Gurindam Batam, “mereka tak dapat hadir karena gelombang besar” jelas Yanti dari Radio Batam FM sebagai pemandu diacara cerdas cermat itu.

Keadaan masyarakat transmigrasi seperti itulah yang diangkat oleh M Nur demikian dia di sapa, wartawan yang dulu pertama datang ke Aceh saat Tsunami melanda negeri Serambi Mekah itu.  Saat Tsunami di Aceh (celana dalam pesanan M. Nur wartawan Batam Pos)

Mulai dari Langkat Tamiang kami berjalan kaki menempuh banjir setinggi dada, puluhan kilo meter antrian kenderaan sepanjang jalan tak dapat melalui cekungan, lembah yang digenangi air.  Bakda Ashar dari Langkat Tamiang hingga lah menjelang dini hari baru sampai di tempat yang dituju.

Keadaan dan situasi banjir itu kukabarkan kepada Putut, Putut adalah Wartawan Batam Pos di Batam, hubungan telpon ke Batam melalui satelit, dipinjam dari pos tentara-tentara yang tetap siap siaga dan berjaga-jaga di sepanjang jalan ke Aceh. Handphone tidak berfungsi.

Yang kubawa saat itu dari Medan adalah sambal pecal dan rendang di dalam kaleng, tak ketinggalan  celana dalam pesanan M. Nur wartawan Batam Pos yang telah dahulu tiba di Banda Aceh. Di Banda Aceh kami tidur di Beranda Kantor Gubernur Aceh. Sampai di Aceh sambal pecal dan rendang dah bercampur aduk, karena selama perjalan sewaktu menempuh banjir yang hingga ke dada orang dewasa, bekal – bekal itu tadi di junjung diatas dikepala.

Saat ditanya untuk apa hadiah nya, M Nur hanya tersenyum saja, senyum khas M Nur bila di tanya, sembari merebahkan kepala nya kepangkuan ku, kulihat mata nya berkaca-kaca.

Sabas Nur,  Alhamdulillah sebagaimana ucapan mu saat mendengar berita kemenangan mu. Terus lah berkarya.

7 Tanggapan

  1. Selamat Bang Nur… Semoga bermanfaat bagi semua atas tulisan dan kemenangannya dan Bang nur makin jaya lagi

    btw yang baju warna kunyit bikin jelek aja tu.. 😆

    Suka

  2. yang baju warna kunyit pun hebat juga….. kalau ada penilaian blog tv pasti dapat juara he he he he

    Suka

  3. teruslah berkarya bang, smg kami bisa mengikuti jejak anda

    Suka

  4. saya iskandar muda …..air Raja merupakan pulau yang sangat sepi dan hanya ditempati beberapa puluh KK , mereka mendiami di pesisir pulau yang luasnya hanya 28 Ha itu sebelum penempatan transmigrasi pada bulan maret tahun 1992. dan selang beberapa tahun selama pembinaan transmigrasi pulau ini menjadi tujuan beberapa turis dari singapura .. mereka datang terutama pada hari sabtu untuk mencari jagung manis dan hasil tanaman warga trans yang lain. tapi kini setelah 18 tahun saya tidak tau lagi perkembangan pulau ini……..

    Suka

  5. saya bertugas pada Dinas Transmigrasi Kabupaten Kapuas – Kalimantan Tengah sejak 1998 sampai saat ini

    Suka

Tinggalkan komentar